Selasa, 23 Juli 2019

Sudah Bolak-Balik, Polisi Belum Izinkan Ibunda Ketemu Jefri Nichol

Sumber: google.com
Jefri Nichol baru saja ditangkap atas kasus kepemilikan narkoba berjeniskan ganja di kediamannya kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (22/7/2019) pada pukul 22.30 WIB malam.

Dari pantauan AKURAT.CO, sudah bolak-balik sampai tiga kali, ibunda Jefri Nichol, Junita Eka Putri mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan. Junita datang bersama Aris Marasabessy selaku kuasa hukumnya. Sampai pada pukul 00.24 WIB, Rabu (24/7) Junita masih tetap berada dikantor polisi.

Namun sayang, polisi belum juga mengizinkan Junita untuk bertemu Jefri Nichol.

"Ini kami belum bisa masuk. Dari tadi bolak - balik belum dapat izin dari polisi untuk ketemu," ujar Aris Marasabessy saat ditemui di Polres Metro, Jakarta Selatan, Rabu (24/7).

Kendati demikian, Aris pun belum mau berkomentar mengenai kasus yang menjerat nama Jefri Nichol.

"Nanti. Nanti saja. Belum ada perkembangannya lagi," jelasnya.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Indra Djafar mengatakan dalam penangkapan, polisi mendapati barang bukti berupa ganja seberat 6,01 gram

"Berupa ganja dan saat ini masih pengembangan. Yang jelas kita sudah menemukan kepemilikan dari barang tersebut seberat 6,01 gram," tutupnya.



Sumber: akurat.co

Pagi Ini Gempa Berkekuatan 4,9 SR Mengguncang Bali

Sumber: google.com
Gempa dengan kekuatan magnitudo 4,9 SR kembali mengguncang kawasan Bali. Gempa 4,9 SR mengguncang pada Rabu (24/7/2019) pukul 09.29.13 WITA.

Hasil dari analisa BMKG menunjukkan kalau gempabumi ini berkekuatan 4,9 SR, dimutakhirkan menjadi 4,6 SR.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8.98 Lintas Selatan (LS) dan 114,17 Bujur Timu (BT). Atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 84 kilometer barat daya Jembrana, pada kedalaman 71 kilometer.

Dengan memperhatikan lokasi dari episenter dan kedalaman hiposenter, tampak bahwa gempabumi yang berkedalaman menengah ini diakibatkan oleh adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempang Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan kalau gempabumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan jenis naik mendatar (oblique thrust fault).

"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujar Kepala Balai Besar BMKG Wilayah III Denpasar, M. Taufik Gunawan, dalam rilis tertulis, Rabu (24/7/2019).

Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di beberapa daerah yakni Kuta IV MMI, Denpasar, Banyuwangi, dan Jember III MMI, Gianyar, Tabanan, dan Lombok Utara II MMI. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami

"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," terang Taufik.


Sumber: akurat.co

Ibunda Jefri Nichol Kembali Mendatangi Polres Bersama Aris Marasabessy

Sumber: kompas.com
Ibunda Jefri Nichol, Junita Eka Putri kembali mendatangi  Polres Jakarta Selatan pukul 23.30 WIB setelah sebelumnya dirinya sempat datang. Junita datang bersama Aris Marasabessy yang merupakan kuasa hukum untuk jenguk putranya.

Junita datang sambil menenteng kantong plastik. Tidak lama, Junita keluar setelah 20 menit berselang. Namun sayang, Junita tidak ingin diwawacara. Aris Marasabessy menjelaskan kalau Junita enggan diwawacara karena merasa kelelahan.

"Nanti ya. Ibunya lagi kecapean. Nanti akan ada keterangan lebih lanjut kok," ujar Aris Marasabessy.

Diketahui, sebelum menangkap Jefri Nichol dikediamannya, polisi sudah terlebih dahulu mendapat pengaduan dari warga sekitar dan akhirnya Jefri ditangkap polisi sekitar pukul 23.30 WIB.

Polisi menjelaskan kalau Nichol menyembunyikan ganja di kulkas yang diletakan dalam kamar.

"Di kulkas di kamar dia (Jefri Nichol)," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Djafar saat ditemui di Polres Metro, Jakarta Selatan, Selasa (23/7).

Sebelumnya saat polisi mendapatkan imformasi dari warga sekitar. Seteleh dikembangkan kasus tersebut. Pada puku 23:30 WIB malam polisi menggerebek rumahnya.



Sumber: akurat.co

Olimpiade Tokyo 2020, AS Siap Genjot Proyek Canggih untuk Para Atletnya

Sumber: google.com
Para pejabat Olimpiade Amerika Serikat sudah menyiapkan teknologi canggihnya untuk para atletnya untuk menyambut Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.

Setahun menuju Olimpiade Tokyo, Finbarr Kirwan, selaku Wakil Presiden Kinerja Olahraga Musim Panas untuk Olimpiade dan Komite Paralimpik AS (USOPC), dikutip dari Star Online, Rabu (24/7), mengatakan bahwa USOPC sudah siap untuk mengenjot proyek-proyek canggih untuk meningkatkan kinerja para atlet.

Teknologi yang dimaksud ialah teknologi radar yang diklaim bisa membantu latihan para atlet di lintasan lari atau di lapangan. Menggunakan sebuah teknologi radar, memungkinkan para pelatih untuk menganalisis para atletnya.

"Saya pikir ada kesadaran yang keluar dari Rio (Olimpiade 2016) bahwa kami pada dasarnya perlu meningkatkan permainan dalam penggunaan teknologi," kata Kirwan.

Kirwan menambahkan, menggunakan teknologi canggih seperti radar merupakan cara yang cukup handal bagi Amerika Serikat dalam persiapannya menyambut Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.



Sumber: akurat.co

Polisi Sudah Amankan Bukti Ganja 6.01 gram Dari Rumah Jefri Nichol

Sumber: google.com
Daftar artis yang sudah terjerumus ke jurang narkoba seperti tidak ada hentinya. Kali ini berasal dari aktor muda Jefri Nichol harus berurusan dengan polisi karena barang haram tersebut.

Aktor yang berusia 20 tahun itu kini harus diamankan pihak Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (22/7) malam karena kepemilikan narkoba jenis ganja.

Jefri sendiri ditangkap di tempat tinggalnya di salah satu perumahan mewah di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Hal tersebut diungkapkan Kapolres Jaksel, Kombes Indra Jafar, Selasa (23/7).

"Iya semalam sekitar 23.30 WIB kita mengamankan JN karena memang ditemukan barang bukti di tempat tinggalnya berupa ganja," kata Kombes Indra Jafar.

Indra menjelaskan penangkapan terhadap pemain utama film Dear Nathan itu dari hasil penyidikan yang dilakukan jajarannya dalam beberapa hari belakangan.

"Ada informasi juga, sehingga kita coba lakukan penyelidikan dan betul ketika kita geledah, ditemukan ada barang tersebut di tempat tinggalnya," ungkap Indra.

Dari penangkapan itu, polisi sudah mengamankan barang bukti berupa ganja dengan berat 6.01 gram. Saat ini Jefri masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Metro Jakarta Selatan.



Sumber: akurat.co